Istilah reseller dalam dunia usaha belakangan ini sudah tidak
asing lagi di telinga. Banyak orang yang memilih usaha ini sebagai usaha yang
memiliki keuntungan besar. Banyak sekali orang yang tertarik untuk menjajaki
usaha ini. Keuntungan yang didapat besar, bahkan omzetnya per bulan bisa sampai
puluhan juta. Reseller sendiri adalah menjual kembali suatu produk yang
dilakukan oleh penjual. Atau dengan kata lain, pedagang yang menjadi perantara
antara produsen dan end user. Produk yang
bisa di jadikan lahan usahanya banyak, mulai dari barang lokal maupun barang
impor. Jenisnya pun beragam, mulai dari barang sehari-hari, makanan, pernak
pernik, dan masih banyak lagi. Jika memang tertarik untuk menggeluti usaha ini,
jangan mudah tergiur dengan apa yang orang katakana, ada beberapa langkah yang
sebaiknya dilakukan.
Lakukanlah survei kecil-kecilan untuk mengetes apakah produk
tersebut diminati masyarakat atau tidak. Jangan ambil produk terlalu banyak
dahulu, mulailah dengan sedikit demi sedikit. Lihat dulu, apakah produk
tersebut laku dipasaran atau tidak. Dengan seperti itu, kita akan mengurangi
resiko kerugian yang besar, karena jika mengambil banyak produk langsung, jika
produk tidak laku, maka kerugiannya lumayan besar. Produk yang dipilih juga
harus sesuai dengan apa yang sedang booming
di masyarakat. Karena kita tidak perlu lagi mempromosikan sana sini, masyarakat
sudah tahu produk yang dijual. Namun, janga terus terpaku pada satu produk
saja, konsumen juga menginginkan produk lain agar tidak bosan. Jika konsumen
yang membeli sudah mulai berkurang, pindahlah tempat jualan anda ketempat yang
lebih ramai. Atau dengan mengenalkan produk baru yang tak kalah saing dengan
produk sebelumnya. Pilih juga tempat promosi yang banyak dikunjungi orang,
misalnya jejaring sosial. Dengan penawaran yang menarik yang bisa mempengaruhi konsumen,
keuntungan anda akan lebih meningkat. Intinya, promosi yang menariklah
kuncinya, jangan pernah bosan untuk mempromosikannya.
Karena kini profesi sebagai reseller sudah menjamur
dimana-mana, itu membuat anda harus menambah nilai agar daya saing juga
meningkat. Agar tidak mengalami kegagalan dan kerugian, berikut ada beberapa
tips untuk menjadi reseller.
- Selalu jaga hubungan dengan pemasok demi kelancaran usaha.
- Selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan klien.
- Jaga selalu likuiditas, kualitas, komitmen dan ketersediaan
produk.
- Miliki banyak pelanggan agar relasi terus meluas.
- Siapkan modal sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan.
- Jadikan pesaing sebagai rekan usaha.
- Tambahkan value dalam strategi pemasaran.
- Siapkan investasi lain sebagai dana cadangan, berjaga-jaga apabila
mengalami hal yang tidak diinginkan.
- Kembangkan modal dan usaha saat permintaan jauh lebih besar
dari kapasitas yang dipercayakan pemasok.
Nah, semoga tips diatas dapat bermanfaat bagi anda yang
berprofesi sebagai reseller atau bagi anda yang masih pemula agar dapat
menghindari beberapa hal yang tidak diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar